PEMBELAJARAN SENTRA

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Sesuai UU Nomor 20 Th 2003 tentang sistem pendidikan Nasional yang menyebutkan  bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar  dan proses  pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, Bangsa dan Negara.

   PAUD sebagai pendidikan yang diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar, memiliki kelompok sasaran anak usia 0 – 6 Th yang sering disebut sebagai masa emas perkembangan, oleh karena itu penyelenggaraan PAUD harus memperhatikan dan sesuai dengan tahap-tahap perkembangan anak.

B.     Pengertian

1.      Pendekatan sentra adalah pendekatan penyelenggara PAUD yang berfokus pada anak dalam proses pembelajaranya berpusat di sentra main dan saat anak dalam lingkaran dengan menggunakan pijakan.

2.      Pijakan adalah dukungan berubah-ubah yang disesuaikan dengan perkembangan anak  yang dicapai anak yang diberikan sebagai pijakan untuk mencapai perkembangan yang lebih tinggi.

3.      Sentra main adalah zona/area main anak yang dilengkapi dengan seperangkat alat main yang berfungsi sebagai pijakan lingkungan yang diperlukan untuk mendukung perkembangan anak dalam 3 jenis main, yaitu: main sensorimotor, main peran, dan main pembangunan.

4.      Saat lingkaran adalah saat dimana pendidik duduk bersama anak dalam posisi melingkar untuk memberikan pijakan kepada anak yang dilakukan sebelum dan sesudah main.

C.    TUJUAN PEDOMAN

Tujuan dari pengadaan PAUD Memberikan pedoman kepada lembaga penyelenggara PAUD dalam penggunaan pendekatan sentra dan lingkaran.  

BAB  II

PRINSIP DASAR PENDEKATAN SENTRA DAN LINGKARAN

A.    Prinsip Pendidikan Anak Usia Dini

Penyelenggaraan pendidikan anak usia dini didasarkan atas prinsip-prinsip sebagai berikut:

1.      Berorientasi pada kebutuhan anak.

2.      Kegiatan belajar dilakukan melalui bermain.

3.      Merangsang munculnya kreativitas dan inovasi.

4.      Menyediakan lingkungan yang mendukung proses belajar.

5.      Mengembangkan kecakapan hidup anak.

6.      menggunakan berbagai sumber dan media belajar yang ada dilingkungan sekitar.

7.      Dilaksanakan secara bertahap dan berulang-ulang dengan mengacu pada prinsip-                    prinsip perkembangan anak.

8.      Rangsangan pendidikan bersifat menyeluruh yang mencakupnsemua aspek perkembangan.

B.     Prinsip Perkembangan Anak

1.      anak akan belajar dengan baik apabila kebutuhan fisiknya terpenuhi serta merasa nyaman dan aman dalam lingkunganya.

2.      Anak belajar secara continue.

3.      Minat dan ketekunan anak akan memotivasi belajar anak.

4.      Anak belajar melalui interaksi sosial.

5.      perkembangan dan gaya anak adalah individu yang berbeda.

6.      Anak belajar dari yang sederhana sampai yang kompleks, dari yang konkret ke abstrak.

C.    Prinsip Pendekatan Sentra Dan Lingkaran

1.      Keseluruhan proses pembelajaranya berdasarkan pada teori empirik.

2.      Setiap proses pembelajarannya harus merangsang seluruh aspek kecerdasan anak.

3.      Menempatka penataan lingkingan main sebagai pijakan awal yang merangsanga anak untuk aktif, kreatif dan terus berpikir menggali pengalamannya sendiri.

4.      Menggunakan standar operasional yang baku dalam proses pembelajarannya.

BAB  III

LANGKAH – LANGKAH PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SENTRA

A.    PERSIAPAN

1.      Penyiapan pendidik atau guru dan pengelola melalui pelatihan dan pemagangan.

2.      penyiapan tempat dan alat edukatif (APE) sesuai dengan sentara yang dibuka.

3.      penyiapan administrasi kelompok dan pencataan perkembangan anak.

4.      pengenalan metode pembelajaran kepada orang tua.

B.     Pelaksanaan

1.      Bukalah sentra secara bertahap sesuai degan kebutuhan pendidik dan sarana pendukung lainya.

2.      Gilirlah setiap kelompok anakuntuk bermain di sentra sesuai jadwal yang telah di tetapkan.

3.      Berikan variasi kesempatan main yang cukup agar anak tidak  bosan.

4.      Lengkapilah setiap sentar debngan APE yang tepat.

5.      Seiring dengan kesiapan pendidik dan sarana pendukung tambahlah sentra baru yang memungkinkan.

BAB  IV

PROSES PEMBELAJARAN SENTRA

A.    Penatan Lingkungan Main

1.      Pendidik menyiapkan alat main  yang akan digunakan sesuai rencana dan jadwal kegiatan.

2.      Pendidik menata alat dan bahan main yang yang sesaui dengan kelompok usia yang dibimbingnya.

3.      Penataan alat main harus mencerminkan rencana pembelajaran ayag dibuat.

B.     Penyambutan Anak

Sebaiknya ada seorang guru piket yang bertugas menyambut kedatangan anak. anak langsung diarahkan untuk bermain bebas sambil menunggu kegiatan dimulai.

C.    Main Pembukaan (Pengalaman Gerakan Kasar)

Pendidik menyiapkan seluruh anak dalam lingkaran, kegiatan pembuka bisa berupa permainan tradisional, gerak dan musik. kegiatan main pembukaan berlangsung selama 15 menit.

D.    Transisi 10 menit

1.      Setelah selesai main pembukaan anak – anak diberi waktu untuk pendinginan dengan cara bernyanyi dalam lingkaran atau tebak – tebakan. tujuanya adalah supaya anak kembali tenang, setelah anak tenang anak secara  bergiliran dipersilahkan untuk minum dan ke kamar kecil, gunakan kesempatan ini untuk mendidik kebersihan anak.

2.      Sambil menunggu anak minum atau ke kamar kecil masing – masing pendidik, siap ditempat bermain yang telah disiapkan untuk kelompknya masing-masing.

E.     Kegiatan Inti Masing – Masing Kelompok

1.      Pijakan pengalaman sebelum amin 15 menit

2.      Pijakan pengalaman selama main 60 menit.

3.      Pijikan pengalaman setelah main 30 menit

F.     Makan Bekal Bersama 15 Menit

Pendidik memberitahukan tentang jenis makanan yang baik dan kurang baik, jadikan waktu makan bersama sebagai waktu pembiasaan tatacara makan yang baik, libatkan anak untuk membereskan sisa makanan dan membuangnya ketempat sampah.

G.    Kegiatan Penutup 15 Menit

1.      Pendidik menyampaikan rencana kegiatan berikutnya.

2.      Pendidik meminta salah satu anak untuk memimpin doa penutup

3.      Untuk menghindari berebut saat pulang, gunakan kuis tebak-tebakan

BAB  V

EVALUASI

A.    Evaluasi Program

Bertujuan untuk mengetahui efektifitas pelaksanaan program PAUD dan mengukur sejauh mana indikator keberhasilan penyelenggaraan PAUD yang bersangkutan. evaluasi program mencakup penilaian terhadap:

1.      Kinerja pendidik dan pengelola.

2.      Program pembelajaran.

3.      Administrasi kelompok.

Evaluasi ini dapat dilakukan setiap akhir tahun kegiatan belajar anak.

B.     Evaluasi Kemajuan Perkembangan Anak

Pencatatan kegiatan belajar anak dilakukan setiap pertemun dengan cara mencatat perkembangan motorik kasar, motorik halus, berbahasa, sosial dan aspek-aspek lainya, selain itu pendidik juga menggunakan lembar ceklis perkembangan anak dan menyusun hasil hasil karya untuk dijdikan bahan laporan kepada orang tua anak.

                    DAFTAR  LAMPIRAN

1.      Penjelasan dan gambar tentang sentra Persiapan.

2.      Penjelasan dan gambar tentang sentra Balok.

3.      Penjelasan dan gambar tentang sentra Peran.

4.      Penjelasan dan gambar tentang sentra Seni.

                           SENTRA  PERSIAPAN

Sentra persiapan merupakan sentra untuk mengembangkan keaksaraan anak di PAUD sehingga anak siap untuk menempuh pendidikan selanjutnya, terutama ditujukan pada ranah perkembangan kognisi & motorik halus.

Di bawah ini beberapa contoh ilustrasi gambar tentang sentra Persiapan

                           SENTRA  BALOK

Balok  adalah : peralatan standar yang harus ada dalam ruang kelas anak usia dini & sangat penting untuk mengimplementasikan kurikulum yang kreatif.

Sentra Balok adalah : tempat anak bermain bersama dan berbagai pengalaman

Di bawah ini beberapa contoh ilustrasi gambar tentang sentra Balok

                                           

 

   

                                SENTRA  PERAN

Bermain Peran adalah kegiatan bermain, dimana anak melakukan kegiatan meniruprilaku, prilaku ini dapat berupa prilaku manusia, hewan, tumbuhan & kejadian. Sentra bermain peran  adalah Tempat dimana anak dapat melakukan peran sesuai dengan keinginan anak.

Di bawah ini beberapa contoh ilustrasi gambar tentang sentra peran

 

 

 

                                SENTRA SENI

Sentra Seni adalah tempat untuk menumbuh kembangkan kreatifitas, imajinasi, inisiatif, & rasa keindahan. TORRANCE dalam bukunya Developing CreativeThinkung Through School Experience mendivinisan kreatif adalah proses pembentukan ide / hipotesisi –hipotesisi & pengujiannya & pengkomunikasian hasil-hasilnya.

 

 

 

  

PENGELOLAAN KEGIATAN PENGEMBANGAN ANAK USIA DINI

Tentang

SENTRA

    ( Sentra Persiapan, Sentra Balok, Sentra Peran Dan Sentra Pembangunan)

Disusun oleh  :

Sa’idah Nur Inayah